Kasus kematian David Hartanto Widjaja, mahasiswa Universitas Nanyang yang juga eks peserta Olimpiade Matematika, masih menjadi misteri. Namun, ada pelajaran berharga bagi dunia pendidikan Indonesia dari peristiwa tersebut. "Semua pendidikan di sekolah dan bangsa ini jangan hanya mengunggulkan otak, tapi watak juga," ujar pengamat pendidikan Arief Rachman. Menurut Arief, jika benar David Hartanto Widjaja bunuh diri karena nilainya anjlok, maka ada yang salah dalam pendidikan yang selama ini diikutinya. Idealnya, seorang anak harus memperoleh keseimbangan antara ilmu spiritual, emosional dan intelektual. "Saya yakin kondisi spritual dan emosianal David Hartanto Widjaja baik, tapi tekanan intelektual keras. Mungkin tuntutan studi terus menerus," tambahnya.
Sekolah-sekolah di Indonesia saat ini harus mulai mengembangkan kemampuan anak dalam melakukan toleransi terhadap ketidaksempurnaan. Selama ini, kata Arief, guru masih terlalu berat menuntut anak untuk berbuat tidak salah. "Anak-anak malah lebih rela diam daripada bicara tapi salah. Harus diajarkan juga sikap sportif saat mengalami kekalahan," pungkasnya. David Hartanto Widjaja adalah mahasiswa Universitas Nanyang Singapura yang diduga menusuk profesornya Chan Kap Luk (45). Mahasiswa tingkat akhir itu ditemukan tewas setelah diduga bunuh diri dengan meloncat dari lantai 4. Kini jenazah David Hartanto Widjaja sudah dikremasi dan abunya disebar ke laut.
sumber : yahoo.co.id
Pelajaran untuk dunia Pendidikan
06 March 2009
Friday, March 06, 2009
|
Label:
David Hartanto Widjaja
|
This entry was posted on Friday, March 06, 2009
and is filed under
David Hartanto Widjaja
.
You can follow any responses to this entry through
the RSS 2.0 feed.
You can leave a response,
or trackback from your own site.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
4 comment:
Good afternoon, thx 4 visiting Us, Your picture/avatar+link already ADD, pls link us back and YUK DUNK.. :)
katanya karena salah paham tentang penghentian beasiswa yah...
ngeri deh.. makin buruk aja citra orang indo disana nih..
Dunia pendidikan kita orientasi-nya hanya grading.. itu terlihat dari aturan mengenai kelulusan UAN..
Btw.. theme blogspot nya keren nech, bagi dwonk bro
Salam kenal
*senyum*
*nawarin rokok*
*jabat tangan*
Post a Comment